Kamis, 25 Juni 2020

Negara Maju: Pemahaman, Ciri, Dan Misalnya


Sebutan negara maju ialah julukan untuk negara yang memiliki kualitas hidup dan tingkat kemajuan ekonomi yang lebih baik dari negara-negara yang lain di dunia.





Sebuah negara bisa dibilang maju kalau telah menyanggupi semua ciri-ciri negara maju yang telah ditetapkan. Umumnya, ciri-ciri ini berhubungan dengan pemasukan per kapita dan juga kemakmuran insan dari negara tersebut.





Banyak yang menyebut kalau negara tersebut kaya maka otomatis menjadi negara yang maju. Tetapi, sebenarnya banyak pula negara meningkat yang dianggap kaya dan memiliki produk domestik bruto tinggi.





Oleh sebab itu, pikiran ini bergotong-royong kurang tepat, yang lebih sempurna ialah hampir semua negara maju ialah negara yang kaya raya. Tetapi, negara kaya belum pasti negara maju.





Agar kalian lebih paham, simak artikel dibawah ini tentang pengertian negara maju, pola-contohnya, indikatornya, serta pola-contoh negara yang dianggap maju.






Pengertian Negara Maju





Negara maju atau kerap disebut selaku developed country yakni negara-negara yang memiliki kekuatan ekonomi dan mutu pembangunan insan yang tinggi.





Developing country lazimnya memiliki perekonomian yang telah terindustrialisasi atau bahkan bergeser ke sektor jasa dan teknologi gosip.





Selain itu, negara-negara ini memiliki masyarakat yang berpendidikan tinggi, mempunyai keterampilan tinggi dan juga memiliki infrastruktur yang berkualitas tinggi.





Umumnya, negara-negara yang berada di utara dianggap sebagai negara yang lebih maju dari negara selatan. Paradigma ini diketahui selaku north-south divide yang dibatasi dengan garis Brandt (Brandt line).





 



Indikator Sebuah Negara dianggap Maju atau Berkembang





Indikator negara maju dan berkembang




Dalam menganggap apakah suatu negara dianggap selaku negara maju atau masih negara meningkat , lazimnya komunitas Internasional menggunakan indikator-indikator dibawah ini





  • Pendapatan per kapita
  • Produk domestik bruto
  • Angka impian hidup
  • Angka melek huruf
  • Indeks Pembangunan insan
  • Tingkat industrialisasi ekonomi




Indikator statistik diatas sering digunakan untuk menilai apakah suatu negara tergolong kedalam negara maju atau berkembang.





Selain itu, terdapat beberapa tolok ukur yang juga dapat dipakai selaku persyaratan apakah sebuah negara mampu dianggap berkembang atau tidak. Kriteria tersebut antara lain yaitu





  • Keanggotaan OECD (Organization for Economic Cooperation and Development)
  • Termasuk Advanced Economy versi IMF
  • Masuk kedalam klasifikasi High Income Economies menurut kriteria World Bank
  • Pendapatan per kapita diatas $22.000 sesuai dengan patokan IMF




Sebuah negara dapat dianggap benar-benar maju ketika menyanggupi semua tolok ukur diatas. Tetapi, bila ada satu atau dua kategori yang belum tercukupi, maka negara tersebut tetap dapat mengklaim sebagai negara maju.





Hanya saja, negara lain tetap berhak untuk menganggapnya sebagai negara berkembang.





 



Ciri-Ciri Negara Maju





Sebuah negara yang termasuk maju umumnya mempunyai beberapa ciri-ciri khusus yang membedakannya dengan negara meningkat atau malah negara-negara yang terbelakang.





Berikut in yaitu beberapa ciri-ciri yang dapat kalian gunakan untuk mengidentifikasi negara maju





  • Teknologi yang sudah maju
  • Pengangguran rendah
  • Angka kelahiran rendah
  • Perekonomian yang didominasi manufaktur dan sektor jasa
  • Pendapatan per kapita yang tinggi
  • Pendidikan yang bermutu
  • Fasilitas layanan kesehatan yang berkualitas




Agar kalian lebih paham, kita akan membahas secara lebih rinci setiap ciri-ciri tersebut dibawah ini.





Teknologi yang Sudah Canggih





Kemajuan teknologi dan pengaplikasiannya menjadi bagian yang sungguh penting dalam sebuah negara maju. Berbagai kemudahan ditawarkan dengan menggunakan teknologi yang mutakhir untuk mendukung perkembangan negara dan kemakmuran rakyat.





Kehadiran teknologi mutakhir tersebut besar lengan berkuasa pada gaya hidup sehari-hari menjadi serba simpel.





Umumnya masyarakat negara maju memanfaatkan pertumbuhan teknologi untuk menunjang dan membantu meringankan kehidupan mereka. Maka tidak aneh jikalau teknologi menjadi bagian penting sebagai ciri-ciri negara maju.





Selain untuk menunjang kegiatan sehari-hari, teknologi juga berperan besar bagi para ilmuwan untuk meneliti dan mendapatkan penemuan gres.





Hasil observasi tersebut diarahkan untuk menyebarkan ilmu pengetahuan dan menemukan teknologi-teknologi gres yang dapat meningkatkan produktifitas dan kualitas hidup penduduk .





Banyak negara yang masuk dalam klasifikasi negara maju dengan teknologi yang meningkat pesat seperti  Finlandia, Jepang, Amerika Serikat dan Korea Selatan.





 



Persentase Pengangguran Rendah





Negara maju memiliki angka pengangguran yang rendah




Ciri-ciri negara maju berikutnya dilihat dari sisi pemberdayaan sumber daya insan. Di negara maju angka untuk pengangguran cukup rendah ketimbang negara meningkat .





Rata-rata penduduk  negara maju menjadi pengangguran friksional, maksudnya pengangguran sementara alasannya terjadi peralihan dari pekerjaan satu ke lainnya.





Penyebab rendahnya angka pengangguran di negara maju yaitu berkat pendidikan yang mumpuni dan kemampuan atau skill yang dimiliki oleh setiap penduduk.





Selain itu, sifat pantang menyerah dan ambisius penduduk juga turut menolong menekan angka pengangguran.





Pada negara maju, pengangguran umumnya memperoleh duit saku atau jaminan yang diberikan oleh pemerintah. Tunjangan ini bermaksud semoga mereka mampu tetap hidup sembari mencari pekerjaan.





Namun alasannya adalah masyarakatyang memiliki tingkat kesadaran bekerja tinggi membuatnya ulet mencari pekerjaan baru bukan malah berhenti mencari kerja atau berleha-leha saja.





Contoh negara dengan persentase pengangguran yang rendah yakni Islandia.





Berdasarkan data tahun 2019, negara es ini menjadi negara dengan pengangguran paling sedikit di benua Eropa bahkan nomor satu di dunia dengan angka 3,9% dari 360.000 jiwa penduduk.





 



Angka Kelahiran Rendah





Negara maju pada umumnya mempunyai tingkat kelahiran yang lebih kecil dan laju perkembangan penduduk yang lebih lambat.





Kecilnya angka pertumbuhan masyarakatini disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya kesadaran penduduk perihal akad nikah dini dan bahayanya baik untuk kesehatan mental atau fisik.





Selain itu, perempuan di negara maju umumnya lebih berkonsentrasi untuk berbagi karir atau meraih jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Oleh karena itu, kehidupan berkeluarga dan memiliki anak lazimnya ditunda apalagi dulu.





Tingkat kelahiran yang rendah sesungguhnya mempunyai laba dan kelemahan.





Jika dilihat dari keuntungannya, negara mampu memfokuskan dan menyamaratakan mulai pendidikan, kesehatan dan bidang yang lain terhadap setiap penduduk.





Namun dari kacamata yang berlawanan, rendahnya perkembangan hidup tersebut membuat negara kekurangan generasi muda dan tenaga kerja yang produktif.





Contoh ciri-ciri negara maju yang memiliki angka kelahiran rendah adalah Jepang.





Sebagai salah satu negara yang sungguh produktif di dunia, Jepang menduduki urutan kedua dalam kategori negara dengan jumlah kelahiran paling rendah setelah Monako.





Adapun jumlah kelahiran bayi di Jepang cuma 7,8 kelahiran dari per 1000 masyarakatdan kemajuan penduduk berada di angka -0,19% dari 126.702.133 populasi.





Hal ini membuat pemerintah Jepang mampu berkonsentrasi menyediakan akomodasi sebaik-baiknya untuk setiap warga negaranya.





Namun, hal ini juga berbahaya sebab dalam beberapa puluh tahun, angkatan kerja Jepang akan pensiun dan negara ini akan kelemahan generasi produktif untuk berkerja.





 



Perekonomian yang Didominasi Sektor Manufaktur dan Jasa





Negara maju memiliki ekonomi yang berbasis manufaktur dan jasa




Ciri-ciri negara maju berikutnya adalah mempunyai perekonomian yang besar dan memiliki nilai tambah yang besar.





Perekonomian negara-negara maju lazimnya ditopang oleh berbagai bidang industri utamanya teknologi. Sebagian besar dari negara tersebut memproduksi alat terbaru dan canggih untuk kebutuhan negara dan diimpor ke seluruh negara di belahan dunia.





Selain teknologi, bidang yang populer selaku mata pencaharian yaitu kuliner dan otomotif.





Industri makanan menjadi industri yang banyak digeluti alasannya cukup prospektif dan merupakan hajat hidup orang banyak. Makanan disini bukan pertanian saja ya, namun bioteknologi, pembibitan, serta pengembangan teknologi pangan yang mutakhir.





Sedangkan, industri otomotif ialah salah satu industri besar di dunia yang diharapkan oleh setiap insan. Industri ini membutuhkan pengembangan teknologi setiap tahunnya biar mampu meningkat sesuai kebutuhan masyarakat.





Di samping itu, jasa juga menjadi sektor yang banyak digeluti oleh negara-negara maju. Umumnya, sektor jasa yang mereka kembangkan adalah jasa keuangan, kesehatan, serta jasa-jasa konsultatif lainnya.





Sebagai teladan negara maju dengan perekonomian yang berteknologi tinggi dan nilai tambah yang tinggi yaitu Amerika Serikat.





Masyarakat awam telah tidak aneh dengan salah satu merk teknologi terbaru yang populer yakni Apple atau Amazon. Merk-brand tersebut menguasai pasar dunia dan menguasai hajat hidup orang banyak.





 



Pendapatan Perkapita Tinggi





Cara mudah untuk memilih sebuah negara maju atau tidak adalah dari pemasukan perkapita orangnya. Ciri-ciri negara maju yang dimaksud yakni rata-rata dari pemasukan masyarakatpada suatu negara.





Perekonomian yang bernilai tinggi dan didukung berbagai industri, membuat pendapatan per kapita setiap negara maju terus meningkat.





Hal ini terjadi karena perekonomian mereka mempunyai produktivitas yang tinggi per satuan kepala pekerjanya. Hal ini terjadi berkat pemasukan dari hasil jasa dan industri dalam sebuah negara.





Luxemburg yakni teladan negara dengan pendapatan per kapita tertinggi di dunia. Diketahui bahwa rata-rata pendapatan penduduknya mencapai 141.100 dolar AS.





Tingginya pemasukan ini membuat Luxemburg dijuluki sebagai salah satu negara paling sejahtera di dunia.





 



Sistem Pendidikan yang Berkualitas





Pendidikan ialah kebutuhan pokok setiap negara maju. Ciri-ciri negara maju pada umumnya penduduk yang sudah melek karakter serta mempunyai kesadaran berguru yang tinggi.





Sebagai hal terpenting, pemerintah bahkan menawarkan fasilitas-akomodasi lengkap dan canggih untuk para peserta bimbing supaya mereka mampu menjadi individu-individu bermutu.





Sistem pendidikan yang digunakan di negara yang maju tidak hanya mendidik namun juga mengarahkan penerima didik hingga menjadi mahir di bidangnya.





Untuk membuat generasi yang unggul diperlukan guru yang pintar pula. Di negara maju guru amat dihormati, bahkan negara membayar dengan mahal jasa guru lewat honor dan tunjangan yang tergolong cukup tinggi.





Contoh negara dengan metode pendidikan yang sangat baik di dunia yakni Korea Selatan.





Negara di benua Asia ini bahkan menduduki posisi pertama karena sistem pendidikannya begitu baik dalam berbagi kompetensi anak didiknya.





Bahkan, negara ini kerap dianggap terlalu keras terhadap anak didiknya menetapkan waktu mencar ilmu sebanyak 17 jam untuk setiap anak.





Tahun 2014 pemerintah Korea Selatan memperlihatkan budget khusus pendidikan senilai 11 triliun dolar AS atau jika dirupiahkan sekitar 150 triliun.





Anggaran ini bermaksud untuk mengembangkan fasilitas dan kapasitas sektor pendidika Korea Selatan dalam merencanakan generasi mudanya menjadi individu-individu yang berkualitas.





 



Fasilitas dan Layanan Kesehatan yang Berkualitas





Negara maju dikenal dengan akomodasi dan pelayanan kesehatan mereka yang baik. Umumnya, negara-negara ini memiliki sektor kesehatan yang menyeluruh untuk seluruh elemen rakyatnya.





Hal ini penting untuk disediakan karena pelayanan dan akomodasi kesehatan yang berkualitas akan berdampak besar untuk mutu hidup masyarakatnegara.





Berbagai rumah sakit atau pelayanan kesehatan telah dilengkapi dengan alat serta fasilitas prasarana yang modern dan canggih. Maka tak aneh bila penduduk negara maju mempunyai harapan hidup tinggi alasannya adalah layanan dan kemudahan kesehatan diatur dengan bijak.





Contoh negara dengan fasilitas dan pelayanan yang termasuk baik yaitu Inggris berdasarkan survei yang dihimpun The Commonwealth Fund.





Negara ini mempunyai jaminan kesehatan nasional yang universal dan terhubung dengan akomodasi-akomodasi pengobatan bermutu. Hal ini bertujuan untuk menyediakan jasa kesehatan terhadap seluruh masyarakat Inggris, tergolong yang kurang mampu dan sudah tua.





Indonesia sendiri mempunyai denah ini dalam bentuk BPJS, meskipun begitu, sampai sekarang BPJS di Indonesia masih mengalami banyak kendala baik dari sisi pendanaan maupun penerapannya.





 



Contoh Negara Maju





Contoh-contoh negara maju




Seperti yang telah diterangkan diatas, terdapat banyak pembagian terstruktur mengenai yang dapat digunakan untuk menilai apakah negara dianggap maju atau tidak. Oleh alasannya adalah itu, tidak ada daftar mutlak yang menyebutkan negara mana yang tergolong maju dan mana yang tidak.





Namun, berdasarkan World Factbook dari CIA, negara-negara inilah yang secara lazim oleh komunitas Internasional dianggap selaku negara yang tergolong maju.





Negara-negara tersebut antara lain ialah





  • Andorra
  • Australia
  • Austria
  • Belgium
  • Bermuda
  • Canada
  • Denmark
  • Faroe Islands
  • Finland
  • France
  • Germany
  • Greece
  • Holy See (Vatican)
  • Iceland
  • Ireland
  • Israel
  • Italy
  • Japan
  • Liechtenstein
  • Luxembourg
  • Malta
  • Monaco
  • Netherlands
  • New Zealand
  • Norway
  • Portugal
  • San Marino
  • South Africa
  • Spain
  • Sweden
  • Switzerland
  • Turkey
  • UK (United Kingdom/Inggris Raya)
  • US (United States/Amerika Serikat)




Selain itu, ada juga negara-negara yang dianggap selaku Advanced Economies oleh IMF. Negaranya relatif sama dengan yang sudah disebutkan diatas namun disertakan





  • Hong Kong
  • South Korea
  • Singapore
  • Taiwan




Tetapi, Malta, Mexico, Afrika Selatan, dan Turkey walaupun dianggap negara maju oleh CIA tidak masuk kedalam advanced economies berdasarkan IMF.





Itulah isu perihal ciri-ciri negara maju yang dilengkapi dengan contohnya. Taraf hidup dan kemakmuran setiap penduduk menjadi prioritas utama negara maju.





 



Referensi





CIA World Factbook



Sumber ty.com


EmoticonEmoticon